7 Tips Sederhana Mengelola Bisnis Laundry

Dalam menjalankan suatu bisnis tentunya tidak terlepas dari yang namanya pelanggan. Hal ini adalah faktor terpenting demi berjalannya suatu bisnis. Konsumen adalah sasaran utama bagi para pebisnis untuk menawarkan produk atau jasanya yang biasanya dalam bentuk promosi lewat distributor, iklan ataupun brosur. Berbisnis memang tidak bisa dilakukan tanpa adanya pelanggan dan tidak akan berjalan jika pelanggan sdikit atau bahkan jarang.
Untuk menjadi seorang pebisnis maka harus pandai-pandai memilih usaha yang sekiranya digemari oleh banyak pelanggan. Dengan adanya banyak pelanggan maka usaha akan berjalan dengan mulus dan keuntungan selalu didapat. Berbeda dengan bisnis dengan sedikit pelanggan, kemungkinan untuk cuci gudang serta gulung tikar sangatlah besar sehingga kerugian yang di dapat juga besar.
Bisnis laundry adalah jasa yang masuk ke dalam kategori pelanggan yang banyak. Dimanapun jasa laundry pasti berjalan walau terkadang ada yang belum lancar. Untuk melancarkan usaha maka diperlukan pelanggan yang lumayan banyak supaya pendapatan kontinu. Ada beberapa cara untuk pebisnis laundry dalam memikat pelanggan, yaitu sebagai berikut.

1. Cantumkan keunggulan laundry dalam brosur
Sering kali para pelanggan hanya membaca brosur atau iklan langsung tertarik dengan produk atau jasa yang diiklankan tersebut. Untuk itu, membubuhkan keunggulan laundry Anda dalam brosur adalah cara yang sebaiknya digunakan untuk memikat para pelanggan. Dengan membuat keunggulan laundry yang berbada dari yang lain serta sesuai inisiatif sendiri maka semakin mudah untuk menarik hati pelanggan.
2. Gunakan pewangi serta pelembut pakaian yang tahan lama
Para pelanggan selain mementingkan kebersihan juga memperhatikan kewangian hasil cucian sehingga untuk lebih memikat para pelanggan supaya menjadi pelanggan yang tetap maka gunakanlah pewangi atau pelembut pakaian yang sekiranya tahan lama. Dengan ini maka pelanggan akan mudah tertarik dan tidak menutup kemungkinan banyak yang menjadi pelanggan tetap bisnis laundry Anda. Selain menambah banyak pelanggan tetap, hal ini juga akan menambah jumlah pelanggan lewat informasi pelanggan-pelanggan sebelumnya sehingga pelanggan semakin tersebar luas.
3. Hasil setrikaan yang rapi
Teknik menyetrika cucian yang baik adalah menyetrika sesuai dengan lekukan, lipatan atau jahitan pakaian tersebut. Jangan hanya asal-asalan dalam menyetrika, hal ini akan membuat hasil kerja menjadi kurang rapi dan pelanggan akan malas melaundry ke tempat Anda lagi. Untuk itu, teknik menyetrika juga perlu dikuasai supaya hasil kerja terlihat lebih rapi dan pelanggan banyak yang berdatangan.
Selain itu, hasil daripada pekerjaan menyetrika tersebut dapat dijadikan bahan promosi mengenai kerapian hasil kerja. Usahakan untuk memotret hasil kerja dengan desain yang bagus untuk dibubuhkan di lembar brosur atau iklan sehingga siapapun yang melihat potert akan merasa tertarik untuk melaundry ke tempat Anda.
4. Percepat pekerjaan
Dengan mempercepat pekerjaan maka pelanggan akan semakin senang sehingga akan lebih mudah untuk mencari banyak pelanggan dan pelanggan tetap. Mempercepat pekerjaan juga dapat menghemat waktu untuk mengerjakan pekerjaan berikutnya sehingga pekerjaan akan cepat terselesaikan dalam waktu yang tidak lama. Bagi para pelanggan biasanya waktu sangat diperhitungkan serta menjadi poin plus tersendiri. Semakin cepat pekerjaan maka akan semakin banyak pula pelanggan yang berdatangan sehingga keuntungan semakin banyak.
Untuk mempercepat pekerjaan maka harus pandai dalam mengatur waktu. Usahakan memiliki alokasi serta waktu jadwal tersendiri sehingga akan lebih mudah dalam mengefektifkan waktu. Misal dapat mencuci satu kilogram dalam waktu 15 menit atau hanya butuh setengah hari untuk menyelesaikan cucian atau inisiatif sendiri. Hal-hal seperti ini yang biasanya menjadi bahan ketertarikan pelanggan.
5. Kemas hasil cucian dengan rapi
Setelah semuanya sudah selesai, kemaslah hasil cucian denga rapi dan sopan. Hal ini juga akan menjadi poin tersendiri bagi para pelanggan yang memperhatikan kerapian yang biasanya dilakukan oleh para pegawai-pegawai kantor. Dengan mengemas hasil cucian yang rapi secara tidak sengaja akan menghemat tempat pengemasan hasil cucian. Semakin rapi hasil cucian yang dikemas maka akan semakin sedikit wadah pengemasan yang digunakan dan akan lebih banyak peminat untuk menjadi pelanggan tetap.
6. Berikan nota tanda lunas bayar
Nota biasanya oleh para pegawai sering dipentingkan dan diperhitungkan. Nota menjadi salah satu barang bukti pelunasan suatu transaksi. Untuk itu, usahakan untuk sedia nota baik sebelum membayar atau sesudah sehingga akan lebih mudah menentukan siapa yang sudah membayar atau belum.
Selain itu, adanya nota dan kop nota juga sebagai sumber identitas usaha laundry supaya terkenal lebih luas lagi sehingga akan banyak pelanggan yang berdatangan dan keuntungan yang didapat akan semakin meningkat. Biasanya seringa salah dalam penghitungan sistem keuangan jika tanpa bantuan kumpulan nota-nota. Untuk itu, adanya nota juga untuk meminimalisir terjadinya kesalahan dalam perhitungan sistem keuangan.
7. Berikan diskon kepada pelanggan tetap
Cara ini menjadi cara yang berbeda namun lebih baik dan menarik jika cara ini dilakukan. Sejauh ini jarang ditemukan bisnis laundry yang memberikan diskon kepada pelanggan tetapnya. Ini akan menjadi poin plus juga yang dipandang oleh para pelanggan. Untuk lebih memikat lagi alangkah baiknya jika gunakan kupon diskon kepada para pelanggan tetap, sehingga akan lebih banyak orang yang menjadi pelanggan tetap laundry Anda dan akan dengan mudah dalam mengembangkan bisnis laundry Anda untuk lebih besar lagi.
Disamping itu, pemberian diskon juga menjadi salah satu alat pemikat perhatian bagi para pembaca iklan atau brosur. Dengan mencantumkan diskon yang disediakan disertai kupon maka akan semakin mudah lagi guna memikat banyak pelanggan serta pelanggan tetap akan semakin bertambah banyak.
Cara-cara di atas dapat digunakan oleh pebisnis laundry yang masih awal-awal atau belum begitu berkembang. Untuk lebih memikat para pelanggan lagi maka dapat gunakan cara inisiatif sendiri yang sekiranya cocok dan tidak terlalu umum dengan bisnis laundry yang lain. Dengan ini maka pelanggan akan meningkat dalam waktu yang singkat sehingga bisnis akan berjalan dengan lancar sebagaimana mestinya. Demikian uraian temtang cara memikat para pelanggan bagi pebisnis laundry, semoga bermanfaat dan membantu Anda. Terimakasih.