6 Cara Tepat Menjual Produk Kecantikan

Industri yang sangat pesat perkembangannya sekarang ini adalah industri kosmetik dan perawatan kecantikan. Dari mulai perawatan rambut, wajah dan kulit hingga produk dari semua merek memiliki pelanggan setia masing-masing. Tak heran sebuah merek terkenal bisa mendulang untung berlipat ganda setiap harinya karena banyaknya masyarakat yang menginginkan tampilan menawan. 
Anda sebagai orang yang mengerti betul bagaimana industri ini dijalankan maka peluang ini bisa dimaksimalkan. Namun kadang terhalang berbagai kendala dan faktor. Berikut adalah hal awal yang bisa Anda perjuangkan untuk menuju jalan terang.

1. Cari partner
Dalam semua jenis usaha dan bisnis, bekerja pada pihak lain adalah langkah awal yang tak bisa disepelekan. Bekerja pada orang lain ini bukan berarti Anda selamanya harus mengabdikan diri, namun lebih kepada proses untuk mempelajari hal-hal yang selama ini tidak Anda tahu mengenai bisnis tertentu. 
Ambil contoh dari bisnis kosmetik sebelum Anda memiliki merek sendiri bisa menjualkan produk-produk dari merek yang diinginkan dan dianggap memiliki prospek cerah ke depannya. Daftarkan diri Anda secara resmi pada pihak kosmetik itu agar semua terlindungi, dan kemudian Anda bisa memulai penjualan. 
Bisa Anda tawarkan pada pelanggan yang rutin melakukan perawatan di salon untuk memaksimalkan treatment yang mereka lakukan di salon Anda. Hal itu cukup ampuh untuk menarik pelanggan membeli produk itu. Atau dengan cara lainnya, Anda bisa membuat website yang Anda pakai sebagai toko maya. Di web tersebut Anda bisa memajang semua dagangan dengan bebas dengan promosi sesuai keinginan pemiliknya. 
2. Reseller
Selain menjual dan menawarkan berbagai produk kecantikan sebagai hal yang Anda tekuni setiap harinya, Anda juga bisa menjadi rseller untuk produk perawatan yang sama atau jika Anda tertarik juga untuk menjadi agen produk lainpun bisa. Reseller ini juga bisa dijalankan sebagai pekerjaan sampingan jika memiliki pekerjaan tetap lainnya. Biasanya Anda cukup menghubungi pihak perusahaan atau sejenisnya dan mendaftarkan diri untuk jadi reseller. 
Nantinya Anda akan dibekali dengan katalog berbagai produk yang tersedia. Produk inipun bisa Anda tawarkan pada keluarga, teman, dan saudara untuk permulaan. Dari sini Anda bisa mendapatkan komisi dari perusahaan atau keuntungan dari potongan harga yang diberikan sebagai fasilitas peran reseller Anda.
3. Katalog
Jika Anda sudah mendapat katalog produk yang diinginkan, cara termudah yang bisa dilakukan adalah dengan menyebarkan katalog-katalog tersebut ke tempa-tempat yang memungkinkan dan dikunjungi banyak orang. Hal ini dilakukan untuk membangun jaringan dan mempermudah pekerjaan. 
Jangan lupa tinggalkan alamat, nomor telepon,  atau alamat email yang dapat dihubungi sehingga calon pelanggan Anda nantinya tidak merasa kesulitan jika ingin memesan. Penyebaran katalog semacam ini juga memberi kesempatan pada mereka yang jarang mengikuti perkembangan dunia luar untuk tahu mengenai produk Anda hingga akhirnya mereka ingin mencoba.
4. Model
Cara lain yang bisa dilakukan untuk menawarkan produk adalah dengan menjadi model untuk produk perawatan dan kosmetik itu. Misalkan Anda ingin menjual banyak alat make up, Anda bisa mengaplikasikan make up tersebut di wajah dengan riasan yang berbada hingga tampak menarik. Tampilkan pula foto atau gambar yang membandingkan wajah Anda sebelum dan sesudah mendapat riasan. Hal itu cukup ampuh unuk membuat calon pelanggan tertarik unuk membeli. 
Jika Anda menjual produk perawatan kulit wajah, aplikasikan dulu di wajah selama beberapa waktu. Kemudian perlihatkan perubahan yang terjadi hingga beberapa waktu tertentu. Ini akan memudahkan calon pelanggan Anda membandingkan hasilnya, dengan begitu mereka bertambah yakin untuk membeli barang Anda.
5. Buat merek sendiri
Jika Anda sudah bisa melewati berbagai tahapan sebelumnya, bisa diartikan bahwa Anda akan bisa membuat sebuah merek dagang sendiri. Anda bisa memanfaakan koneksi yang sudah dibangun salama ini untuk mengetahui bagaimana seluk beluk bisnis ini dapat berjalan dengan baik. Membuat merek dagang sendiri membutuhkan lebih banyak pengalaman, modal dan pastinya sember daya manusia kompeten yang tak sedikit. Harus ada ahli farmasi dan dermatologis atau ahli kulit yang bertugas menciptakan formula yang sesuai dengan produk yang diinginkan. 
Jika sudah dapat diproduksi, Anda akan sanggup memasarkannya dengan baik sesuai pengalaman yang selama ini didapat sebelumnya. Dengan membuat merek dagang sendiri Anda tak perlu repot membangun aset orang lain karena usaha ini milik sendiri. Semua risiko dan keuntungan Anda yang akan mengelolanya tanpa harus berpikir membaginya dengan pihak lain.
6. Merger
Tentu saja dalam bisnis ada hal yang kadangkala berjalan tak sesuai harapan kita, mungkin penjualan yang menurun, persaingan antar merek dan sebagainya. Namun apapun cara yang bisa dilakukan harus diupayakan demi terselamatkannya bisnis itu. Selain perbaikan internal, yang bisa dilakukan dan menjadi pilihan adalah dengan merger atau penggabungan produk dengan merek lain. 
Anda bisa mengajukan permohonan di perusahaan mana yang Anda ingin ajak bekerja sama. Misalnya saja Anda memiliki produk perawatan muka dengan bahan madu, dalam paket perawatan yang ada bisa ditambahkan facial foam herbal dari sebuah merek lain yang lebih dikenal dan dipakai orang. Selain mendongkrak penjualan, merek Anda akan tampak sepadan dengan merek tersebut.
Usaha atau bisnis kecantikan dan perawatan akan memberi banyak keuntungan bagi Anda yang berkecimpung di dalamnya. Bisnis ini ibarat tak pernah mati, justru akan terus berkembang seiring pemenuhan kebutuhan manusia pada keindahan tampilan fisik. Tak hanya menyediakan produk untuk wanita, Anda bisa juga mengembangkan macam produk yang lebih bervariasi untuk para pria. Dengan begitu, rangkaian produk perawatan Anda lebih banyak menjaring pelanggan untuk membeli.