8 Kelemahan Usaha Cuci Kendaraan dan Cara Mensiasatinya

Bisnis tidak seterusnya berjalan dengan mulus. Akan ada waktu dimana kita harus siap siaga dalam menghadapi perubahan yang terjadi di dalam arus bisnis. Kelemahan pasti dimiliki oleh semua bidang usaha, mulai dari usaha besar sampai usaha yang paling sederhana sekalipun. Artikel ini akan membahas tentang usaha cuci kendaraan.

Usaha cuci kendaraan sudah menjamur dimana-mana karena kemudahan dalam membuka usaha tersebut. Selain usaha cuci kendaraan memiliki kelebihan yang dapat dilihat di sini (link ke 11 Kelebihan Cuci Kendaraan), tentu usaha ini juga memiliki kelemahan. Tidak ada sebuah bisnis yang sempurna. Alangkah baiknya jika Anda sudah memahami tentang kelemahan bisnis yang akan digeluti.

Jika sudah mengetahui kelemahan dari bisnis yang digeluti, maka Anda bisa menyiapkan rencana tambahan untuk mengatasi kelemahan tersebut. Anda hanya perlu berpikir dengan kepala dingin dan memikirkan sebuah ide yang inovatif. Berikut beberapa kelemahan dari usaha cuci kendaraan, serta bagaimana cara mengatasinya. Mari disimak.

Mudah ditiru 

Ini adalah hal yang tidak bisa dipungkiri dari usaha cuci kendaraan. Usaha cuci kendaraan mudah ditiru karena sangatlah mudah dalam memulai usaha ini. Setiap orang dapat melakukannya, sehingga semua orang juga dapat dengan mudah menirunya. Semakin banyak yang meniru, maka akan semakin banyak pesaing-pesaing baru yang bermunculan.

Salah satu cara mensiasati hal ini adalah memiliki ciri khas tersendiri. Contohnya saja, nama usaha yang unik, seperti “Buersih Pol!” atau apapun yang dapat menempel di alam bawah sadar pelanggan. Cara untuk menonjol yang lain adalah sambut pelanggan Anda dengan riang dan lantang. Anda bisa membangun image yang berbeda bagi usaha cuci mobil Anda. Paling penting, jadilah berbeda dan memorable !

Persaingan ketat

Kompetitor baru mudah masuk, sedangkan kompetitor lama sudah mengepung disekitar. Persaingan ketat pun tidak dapat dihindarkan lagi. Semuanya berlomba-lomba untuk menawarkan pelayanan yang baik serta terjangkau. Seiring dengan gencarnya persaingan yang terjadi, banyak usaha cuci kendaraan yang kalang kabut dan tidak siap dalam menghadapi kompetisi yang ada.

Untuk menghadapi persaingan ketat yang sedang terjadi, tetaplah fokus dalam kualitas serta melayani pelanggan. Kunci keberhasilan bukanlah banyaknya pelanggan yang dapat Anda peroleh, tetapi seberapa puas pelanggan dengan pelayanan Anda. Meskipun bisa memperoleh pelanggan banyak, jika mereka tidak puas dengan pelayanan Anda, mereka akan dengan mudah berpindah tempat. Jadi, jangan fokus dengan persaingan, namun fokus dalam pengembangan usaha.

Pelanggan bisa mencuci kendaraan sendiri

Tidak memerlukan keahlian dalam mencuci kendaraan. Asalkan bersih, maka kendaraan sudah terlihat seperti baru. Cukup membilasnya dengan air dan menggosokkan sabun ditempat-tempat yang kotor. Jadi, pelanggan merasa tidak memiliki alasan lain untuk pergi ke tempat cuci kendaraan.

Cara mensiasatinya, berikan nilai lebih pada jasa usaha cuci kendaraan Anda. Jelaskan bahwa tempat Anda tidak hanya mencuci body kendaraan saja, tetapi juga mesin kendaraan. Hal ini bisa menjadi poin lebih dimata pelanggan, karena perlu berhati-hati dalam mencuci mesin. Jika salah langkah, mesin kendaraan bisa rusak.

Usaha susah untuk dikembangkan

Hanya satu hal yang dicari dari mencuci kendaraan, yaitu kendaraan menjadi bersih. Selain itu, tidak ada hal lain yang penting. Hal inilah yang membuat usaha cuci kendaraan sulit untuk dikembangkan. Tampaknya tidak ada satupun yang dapat di improvisasi dalam mencuci kendaraan.

Beranilah berinovasi serta ciptakan ide-ide unik. Jika tidak menemukan ide untuk mengembangkan usaha cuci kendaraan, Anda bisa mengembangkannya ke bentuk usaha lain. Contohnya saja, Anda bisa membuka sebuah toko onderdil motoratau mobil sebagai sampingan. Buatlah usaha yang masih berhubungan dengan usaha utama Anda, yaitu cuci kendaraan.

Musim tertentu tidak laku

Pada saat liburan, banyak orang yang bepergian dan tidak menggunakan kendaraan mereka. Di musim hujan, orang malas mencuci mobil karena akan sering kotor terkena air hujan. Ketika mendekati akhir bulan, pelanggan malas mencuci mobil karena kantong menipis. Jadi, ada banyak waktu yang membuat usaha cuci kendaraan Anda sepi.

Siasatilah dengan memberikan banyak promo pada saat-saat tersebut. Berikan alasan kepada pelanggan Anda untuk mencuci mobil mereka. Contohnya, ketika musim hujan, Anda bisa memberikan promosi gratis cuci setiap tiga kali mencuci kendaraan ditempat Anda. Jadi, pelanggan akan berpikir kembali untuk mencuci kendaraan mereka secara rutin.

Pelanggan tidak setia

Tidak ada pelanggan yang setia pada usaha Anda, apalagi jika usaha tersebut mudah ditemukan dimana-mana. Pelanggan bisa dengan mudah berganti tempat sesuka hati mereka. Mereka suka mencoba berbagai tempat baru. Harapan mereka adalah agar dapat menemukan tempat yang lebih bagus dan lebih murah.

Cara membuat pelanggan setia adalah tetap berikan yang terbaik bagi pelanggan. Jagalah kualitas pelayanan Anda. Anda juga bisa memberikan perhatian khusus kepada pelanggan. Jika memungkinkan, kenalilah dan sapalah pelanggan dengan nama mereka. Hal ini akan menjadi poin lebih dimata pelanggan.

Pegawai mudah bosan

Pekerjaan mencuci kendaraan sangat monoton dan tidak bervariasi. Bayangkan saja jika Anda setiap hari harus makan tempe dengan nasi tanpa ada hal lainnya, tentu Anda akan merasa bosan dan ingin muntah. Sama halnya dengan pekerjaan mencuci kendaraan. Anda hanya bergelut dengan air serta sabun, tidak ada yang lainnya.

Untuk mengatasi kejenuhan pegawai, Anda bisa menyalakan lagu di usaha cuci kendaraan Anda. Jadi, pegawai bisa mendengarkan lagu sembari mencuci mobil pelanggan. Buatlah serangkaian program selama satu bulan agar pegawai tidak mudah bosan. Jika pegawai bosan, maka performa yang diberikan juga bisa berkurang.

Mobil bisa rusak 

Ketika mencuci bagian dalam mesin, Anda harus selalu berhati-hati. Terkadang, ada komponen kecil serta tabung-tabung yang berhubungan di dalam mesin mobil. Jangan sampai Anda menyemprot bagian-bagian yang tidak boleh terkena air. Selain itu, mencuci mobil terlalu keras dapat merusak cat dari mobil tersebut. Jadi, kontrol tenaga yang dipergunakan ketika menggosok badan mobil.

Selalu berhati-hati dalam membersihkan mobil. Kenalilah bagian dalam dari mesin mobil agar tidak melakukan kesalahan. Jaga volume air agar tetap pelan, supaya tidak menggoyang atau menghancurkan komponen-komponen kecil. Sedangkan untuk badan mobil, cari tahu ciri-ciri cat mobil yang gampang mengelupas. Pakailah spons yang lembut dan aman digunakan untuk badan mobil.

Tentu akan ada berbagai masalah yang akan dihadapi sepanjang perjalanan. Namun, selama Anda terjaga dan fokus, pasti tidak akan mengalami masalah berlebih. Kelemahan-kelemahan yang ada dapat diatasi dengan baik, usaha cuci kendaraan Anda tetaplah menguntungkan serta memiliki prospek yang bagus. Jangan mudah menyerah dan selalu berpikir positif dalam segala hal.